Ngopi bareng Hanum Rais - Inspiring young lady

Hari ini tertanggal 7 Desember 2015, dari ciputat menuju sarinah di pagi hari sekitar jam 8 lumayan menguras energi. Selain harus berdiri di bis APTB jalanan di Jakarta juga sangat macet dan padat, maklum menuju ke sarinah tepat di jam sibuk orang bepergian melakukan aktivitas menuju kegiatan masing masing.

Sekitar pukul 9.30 aku dan kak ilsa sudah sampai di tkp tepatnya di sarinah lantai 12 menunggu sahabat kopi lainnya dan juga tamu undangan kita. Yap, undangan sahabat kopi kali ini adalah kak Hanum rais, eits nama belakangnya familiar gak ? Iyap benar kak hanum anak politikus terkenal dan juga tokoh muhammadiyah di tanah air Amin Rais. So, pada tau kan guys... Yang tak kalah spektakuler ternyata kak hanum adalah lulusan kedokteran gigi yang kemudian menemukan passionnya sebagai penulis. Hmmm... Pasti pada tau kan novel apa yang udah ditulis kak hanum ? Iya, novelnya yang paling fenomenal diantaranya adalah 99 cahaya di langit eropa dan bulan terbelah di langit amerika. Pasti guys kalian udah pernah baca dan nonton judul judul tersebut. Ya minimal denger lah.. Seantero republik salut loh sama novel karya kak hanum. Menggugah keimanan bahwa islam itu besar, adil dan menyebar kebaikan dimanapun ia pernah berada.

So guys, kira kira jam 10.30 kak hanum tiba di sarinah lantai 12 tepatnya di room meeting dengan warga kopi. Tak membuang waktu kak hanum langsung bercerita panjang lebar tentang novelnya hingga proses adaptasi menjadi sebuah film.

Banyak pesan dan kesan dari perempuan briliant ini yang patut diambil selama menggarap novelnya hingga proses adaptasi menjadi sebuah film yang sangat spektakuler yang bahkan kalau saya bilang cukup membuat kita merasa bergetar hatinya  sebagai pemeluk islam yang sekarang menjadi penduduk kelas "terasingkan" di dunia yang kita sebut planet bumi ini.

So, here is guys curhatan kak hanum tentang novelnya yang segera tayang di bioskop tanggal 17 desember ini. Its about ' Bulan terbelah di langit amerika'  novel terbit tahun 2014.
Kenapa kak hanum memutuskan untuk menulis novel bernuansa islami ? Menulis itu kebutuhan atas kerisauan ! Jawabannya sungguh sangat diplomatis dan efisien. Tidak muluk muluk tidak ada babibube.. Hebat ! Sambil menjawab ras penasaran warga kopi lagi kak hanum menjelaskan bahwa
Setiap orang punya spesifikasi, seperti halnya kak hanum. Menulis mengenai dunia islam zaman sekarang khususnya di luar negeri. Terlebih lagi kak 
Hanum – dan  Rangga ( baca : suaminya ) mengelilingi banyak negara yang terkadang sangat tidak toleran dengan islam. Kak hanum juga menjelaskan bahwa, "Hanum dalam waktu yang berbeda harus bisa menjadi perempuan sebagai anak amien rais dan sebagai  istri rangga". 

Lebih menggugah keimanan lagi kenapa kak hanum menulis tentang dunia islam di negara yang mengaku memiliki toleransi tingakt tinggi namun namum merendahkan bahkan membenci islam ? Kak hanum menjelaskan mereka bukan islamophobia namun sudah Ekstrimis pobia terhadap islam. 
Tidak mengenal islam bahkan tidak mempelajarinya namun menjustifikasinya berdasarkan suatu hal yang hanya dilakukan oleh oleh sekelompok manusia yang Radikal. Tidak memahai alquran dan hadits. Mereka yang tergencet ekonomi nya biasanya yang masuk dalam kategori ini.

Di amerika, kenapa kak hanum menggangkat tema tentang keadaan islam disana. Dikarenakan Masih ada penolakan terhadap islam seperti di new york secara massive. NamunTidak bisa dipungkiri juga masih ada manusia di objektip di amerika menilai islam namun hanya segelintir saja. Terlebih dengan terjadinya pemboman gedung wtc sehingga menyebabkan peristiwa
9/11 sudah menjadi kurikulum di amerika. dimasukkan dalam kurikulum belajar mereka. ( Beneran banget ya amerika sudah mendidik anak anak bangsanya untuk benci islam). 

Bahkan beberapa wilayah di amerika seperti di texas dan beberapa daerah lainnya masih anti dengan kulit hitam apalagi dengan mereka islam yang menggunakan jilbab. Mengangkat islam tentang islamopobia bukan film film islam yang biasanya tentang poligami. Sehingga menyenangkan bisa ikut membantu membawa pesan damai bahwa islam itu indah. Juga bisa menjelaskan bahwa teroris itu tidak memiliki agama, seorang yang paham agama dan tahu tentang ajaran agamanya tidak akan pernah melakukan kekerasan. Juga memeberikan gambaran terhadap amerika yang sangat mendeskritkan islam pasca peristiwa 9/11. Sehingga kak hanum   Tidak berhenti tentang menulis islamopobia agar amerika senang atau berang ? dan juga bisa menjelaskan tentang islam.

Pada intinya Semua film  butuh propoganda bahkan hollywood sekalipun, kenapa tidak dengan indonesia sebagai populasi muslim terbesar di dunia.

Hal ini juga sebagai pembelajaran bagi islam bahkan Islam seperti caravan, pertunjukan sirkus.. Jika tidak bisa diterima akan pindah, saat ini. 

Jam sudah menunjukkan pukul 11.30 diskusi pun berakhir dengan kak hanum, singkat namun sangat berkesan. Semoga dapat menginspirasi kita semua ya. Oiya sahabat kopi kak hanum dan suaminya juga  punya tv di jogja ADI TV. Hebat ya sepasang suami istri ini saling mendukung langkah satu sama lainnya. Really inspiring. The next movie who can really inspiring in islam world, langit terbelah di langit amerika. Semoga film ini laris dan sampai ke dunia internasional untuk membawa pesan damai dari islam yang lelah digambarkan sebgai penyuka kekerasan akibat ulah segelintir manusia yang hanya ingin eksis sendiri. Namun memberikan efek secara massive dari zaman ke zaman.

Oleh : @eskaDp

Credit : halte busway depan sarinah